Bak Engkol (chankcase)
Bak engkol berfungsi sebagai rumah bagi komponen komponen, yaitu:
▪Poros engkol (krankhasft)
▪Gigi trasmisi (gear box)
▪Kopling (chutch)
▪pelat pelat koplingnya (magnet, alternator, pompa oli, dan kelengkapan lainnya).
Bak engkol dapat dibelah menjadi dua bagian, setelah kopling, rotor saringan oli, pompa oli, dan kelengkapan
Alternator dilepas terlebih dahulu. Gambar dibawah ini mempelihatkan bak engkol beserta kelengkapannya.
Keterangan
1. Bak mesin kanan
2. Bak mesin kiri
3. Gearshift drum
4. Garpu pemindah
5. Poros garpu pemindah
6. Baering
7. Roda gigi main shaft
8. Roda gigi counter shaft
9. Batang piston
10. Poros engkol
11. Rantai kam (chan chain)
12. Gasket
13. Chain guide
14. Tonsioner rod
15. Lock bolt
16. Tensioner arm
17. Thrust washer
Penjelasan diatas menunjukkan bahwa didalam mesin terdapat beberapa komponen dalam bak engkol yan mempunyai fungsi masing-masing dan kerja sama yang baik untuk keberlangsungan mesin.
Kopling (Chutch)
Kopling berfungsi meneruskan dan memutuskan putaran dari poros engkol ke trasmisi (persneling). Umumnya kopling yang digunakan pada sepeda motor adakah tipe basah dengan pelat ganda, artinya kopling dan komponen kopling lainnya terndam dalam minyak pelumas dan terdiri atas beberapa pelat kopling.
Keterangan
1. Clutch pressure plate
2. Push piece
3. Clutch drive plate No. 1 (3.00)
4. Chutch driven plate
5. Clutch drive plate No. 2 (T: 3.50)
6. Chutch push rod
7. Concaved washer
8. Washet seat
9. Chuctch sleeve hub
10. Chutch housing
11. Oli pump driven gear
Ada Dua Jenis Kopling
1. Kopling mekanis
Di tempatkan pada poros utama yang dan cara kerja kopling mekanis menggerakkan semua roda gigi transmisi untuk menyatukan rumah kopling dengan hub kopling digunakan pada dua tipe pelat, yaitu pelat tekan dan pelat gesek.
2. Kopling otomatis
Kopling otomatis banyak dipakai pada sepeda motor jenis bebek, kopling jenis ini biasanya ditempatkan pada bagian poros engkol.
Kopling otomatis terdiri atas dua unit kopling, yaitu kopling pertam dan kopling kedua.
Dibawah ini kita bisa bedakan antara kopling pertama dan kopling kedua, perhatikan gambar:
Kopling pertama ( kopling langsung)
Keterangan
1. Spacer
2. Primary drive gear
3. Thrust washer
4. Shoe
5. Kick starter
6. Lock washer
7. Nut
8. Kick drive gear
Kopling kedua (kopling pada pemindah gigi persneling)
Keterangan
1. Cirelip
2. Washer
3. Spiring
4. Pressure plate
5. Drive plate
6. Driven plate
7. Primary driven gear
8. Driven plate No. 2
9. Sleeve hub
10. Cirelip
11. Push piece
12. Thrust bearing
13. Plug
Kedua jenis kopling pertama dan kopling kedua cara melayani kopling ini membebaskan ( memutuskan) putaran poros engkol. Kopling mekanis, pembebasan dilakukan dengan cara menarik handel kopling pada batang kemudi. Sedangkan pada kopling otomatis, pembebasan dilakukan secara otomatis pada saat putaran rendah.
Salam Otomotif..
Bak engkol berfungsi sebagai rumah bagi komponen komponen, yaitu:
▪Poros engkol (krankhasft)
▪Gigi trasmisi (gear box)
▪Kopling (chutch)
▪pelat pelat koplingnya (magnet, alternator, pompa oli, dan kelengkapan lainnya).
Bak engkol dapat dibelah menjadi dua bagian, setelah kopling, rotor saringan oli, pompa oli, dan kelengkapan
Alternator dilepas terlebih dahulu. Gambar dibawah ini mempelihatkan bak engkol beserta kelengkapannya.
Keterangan
1. Bak mesin kanan
2. Bak mesin kiri
3. Gearshift drum
4. Garpu pemindah
5. Poros garpu pemindah
6. Baering
7. Roda gigi main shaft
8. Roda gigi counter shaft
9. Batang piston
10. Poros engkol
11. Rantai kam (chan chain)
12. Gasket
13. Chain guide
14. Tonsioner rod
15. Lock bolt
16. Tensioner arm
17. Thrust washer
Penjelasan diatas menunjukkan bahwa didalam mesin terdapat beberapa komponen dalam bak engkol yan mempunyai fungsi masing-masing dan kerja sama yang baik untuk keberlangsungan mesin.
Kopling (Chutch)
Kopling berfungsi meneruskan dan memutuskan putaran dari poros engkol ke trasmisi (persneling). Umumnya kopling yang digunakan pada sepeda motor adakah tipe basah dengan pelat ganda, artinya kopling dan komponen kopling lainnya terndam dalam minyak pelumas dan terdiri atas beberapa pelat kopling.
Keterangan
1. Clutch pressure plate
2. Push piece
3. Clutch drive plate No. 1 (3.00)
4. Chutch driven plate
5. Clutch drive plate No. 2 (T: 3.50)
6. Chutch push rod
7. Concaved washer
8. Washet seat
9. Chuctch sleeve hub
10. Chutch housing
11. Oli pump driven gear
Ada Dua Jenis Kopling
1. Kopling mekanis
Di tempatkan pada poros utama yang dan cara kerja kopling mekanis menggerakkan semua roda gigi transmisi untuk menyatukan rumah kopling dengan hub kopling digunakan pada dua tipe pelat, yaitu pelat tekan dan pelat gesek.
2. Kopling otomatis
Kopling otomatis banyak dipakai pada sepeda motor jenis bebek, kopling jenis ini biasanya ditempatkan pada bagian poros engkol.
Kopling otomatis terdiri atas dua unit kopling, yaitu kopling pertam dan kopling kedua.
Dibawah ini kita bisa bedakan antara kopling pertama dan kopling kedua, perhatikan gambar:
Kopling pertama ( kopling langsung)
Keterangan
1. Spacer
2. Primary drive gear
3. Thrust washer
4. Shoe
5. Kick starter
6. Lock washer
7. Nut
8. Kick drive gear
Kopling kedua (kopling pada pemindah gigi persneling)
Keterangan
1. Cirelip
2. Washer
3. Spiring
4. Pressure plate
5. Drive plate
6. Driven plate
7. Primary driven gear
8. Driven plate No. 2
9. Sleeve hub
10. Cirelip
11. Push piece
12. Thrust bearing
13. Plug
Kedua jenis kopling pertama dan kopling kedua cara melayani kopling ini membebaskan ( memutuskan) putaran poros engkol. Kopling mekanis, pembebasan dilakukan dengan cara menarik handel kopling pada batang kemudi. Sedangkan pada kopling otomatis, pembebasan dilakukan secara otomatis pada saat putaran rendah.
Salam Otomotif..
0 Response to "Komponen Bak Engkol"
Post a Comment