Rumah kopling (chutch housing) ditempatkan pada poros utama (main shaft), yaitu poros yang menggerakkan semua roda trasmisi. Tetapi rumah kopling ini bebas terhadap poros utama, artinya bila rumah kopling berputar, poros utama tidak akan ikut berputar.
Pada bagian luar rumah kopling terdapat roda gigi. Roda gigi ini berhungan langsung roda gigi pada poros engkol sehingga bila poros engkol berputar maka rumah kopling juga ikut berputar.
Agar putaran rumah kopling dapat sampai pada poros utama maka poros utama dipasang Hub kopling (cluch sleeve hub). Untuk menyatukan rumah kopling dengan Hub kopling digunakan dua tipe yaitu:
● Pelat Tekan (chutch driven plate)
● Pelat Gesek (chutch rive plate)
Pelat gesek dapat bebas bergerak terhadap hu kopling, tetapi tidak bebas terhadap rumah kopling. Sebalimnya, pelat tekan dapat bebas bergerak terhadap rumah kopling, tetapi tidak bebas pada hub kopling. Pethatikan pada gambar:
Bila handel kopling pada batang komudi bebas (tidak ditarik) maka pelat tekan dan pelat gesek dijepit oleh piring penekan (chuch pressure plate) dengan bantuan pegas kopling. Ini berarti tenaga putar dari poros engkol hingga sampai pada roda belakang. Perhatikan pada gambar:
Bila handel kopling pada batang kemudi ditarik maka kawat kopling akan menarik alat pembebas kopling. Alat pembebas kopling akan menekan batang tekan (push rod) yang ditempatkan didalam poros utama. Push rod akan mendorong piring penekan ke arah yang berlawana dengan arah gaya pegas kopling. Akibat pelat gesek dan pelat tekan saling meranggang dan putaran rumah kopling dan pelat geseknya saja.
Salam Otomotif
Pada bagian luar rumah kopling terdapat roda gigi. Roda gigi ini berhungan langsung roda gigi pada poros engkol sehingga bila poros engkol berputar maka rumah kopling juga ikut berputar.
Agar putaran rumah kopling dapat sampai pada poros utama maka poros utama dipasang Hub kopling (cluch sleeve hub). Untuk menyatukan rumah kopling dengan Hub kopling digunakan dua tipe yaitu:
● Pelat Tekan (chutch driven plate)
● Pelat Gesek (chutch rive plate)
Pelat gesek dapat bebas bergerak terhadap hu kopling, tetapi tidak bebas terhadap rumah kopling. Sebalimnya, pelat tekan dapat bebas bergerak terhadap rumah kopling, tetapi tidak bebas pada hub kopling. Pethatikan pada gambar:
Bila handel kopling pada batang komudi bebas (tidak ditarik) maka pelat tekan dan pelat gesek dijepit oleh piring penekan (chuch pressure plate) dengan bantuan pegas kopling. Ini berarti tenaga putar dari poros engkol hingga sampai pada roda belakang. Perhatikan pada gambar:
Bila handel kopling pada batang kemudi ditarik maka kawat kopling akan menarik alat pembebas kopling. Alat pembebas kopling akan menekan batang tekan (push rod) yang ditempatkan didalam poros utama. Push rod akan mendorong piring penekan ke arah yang berlawana dengan arah gaya pegas kopling. Akibat pelat gesek dan pelat tekan saling meranggang dan putaran rumah kopling dan pelat geseknya saja.
Salam Otomotif
0 Response to "Cara Kerja Kolping Pada Motor"
Post a Comment